(Mohon
maaf apabila ada kesalahpahaman. Ini Cuma bercanda kok. Mohon maaf buat teman
sekelas saya terutama my chairmate yang jadi tokoh utama dan sesosok lelaki yang tidak saya kenali, sekali lagi
ini cuma hiburan semata).
Tuhan, bertahun-tahun aku jomblo, mengapa Engkau tak
memberiku seorang kekasih yang begitu mengerti aku, dan percis sepertiku? Sehabis sholat tak lupa ku panjatkan doa-doa agar semuanya berubah, tapi mana? semuanya hanya sia-sia. Aku sedih karena yang aku dapatkan hanya bertubi-tubi
cobaan pahit. Aku lelah menghadapi semua ini Ya Tuhan. Jika ini memang jalan
takdirku, aku mohon, jangan biarkan orang lain merasakan nasib seperti ini,
hapuskan tangis karena jomblo di dunia ini ya Tuhan...
Aku sama sepertimu, aku tak punya pendamping hidup yang aku inginkan. Namun aku sadar, di sekitarku masih banyak orang yang bisa kujadikan penyemangat hidup. Tapi dari banyak orang itu, aku hanya memilih satu...gadis cantik berkerudung yang telah sekian lama merebut hatiku. Aku beruntung memilikinya. Takkan pernah kulepaskan genggamanku untuknya. Muah muah muah, love you my bebski :*
Sering kucoba untuk mengakhiri hidupku. Yang paling sering
kucoba adalah meminum spirtus. Tersenyum manis dengan keputusasaan yang
merajalela di depan spirtus berwarna biru cerah. Ya, aku harap ini jalan yang
terbaik. Namun, aku baru ingat bahwa ini ternyata pepsi blue yang kemarin aku
beli di ucok. Akupun tak jadi pergi meninggalkan semuanya...
Nasibmu serupa
denganku. Setiap hari kuhabiskan waktuku hanya untuk melamun dan meratapi
nasib. Aku sampai mengalami tekanan yang begitu dahsyat bahkan waktu senggangku
di dalam angkot kuhabiskan untuk melamun dan dan menyesali apa yang telah
terjadi. Seandainya aku bisa merubah ini semua...
Dia bohong! Janji-janji manis yang pernah terucap dari
mulutnya ternyata bullshit! Ini buktinya saat aku ulang tahun dia tak pernah
ada buatku. Aku merayakan ulang tahunku sendiri, meniup lilin sendiri,
mengucapkan permintaan sendiri, bahkan aku tersenyum sendiri. Hidupku lumayan
pilu...
Nan jauh disana...
Tuhan....Aku mohon, aku merana disini. Aku tak ingin sendiri
lagi. Aku tak ingin merasakan kepahitan hidup yang terus menerus menerpa.
Mengapa semuanya terjadi seperti ini? Ku ingin merasakan belaian kasih sayang
seorang wanita. Apakah ada sesosok
perempuan cantik yang berdoa akan kedatanganku?
Lambat laun semua telah berubah...Tuhan mendengarkan doa keduanya. Kehidupan berputar cepat dengan begitu banyak perubahan. Dua orang jomblowan dan jomblowati akhirnya dipersatukan. Tuhan telah menghapuskan tangis mereka.
Kini aku telah menemukan seseorang, yang pantas denganku. Terimakasih telah mengabulkan doa kami :')
Diberdayakan oleh Blogger.