#Second
see the
#First
Kemudian kami berenam menyetopi angkot berlabel 'BigBage-Majalaya-Darling' (artikan sendiri) dan kami membuat ricuh seisi angkot. Akhirnya kami tiba di depan UNPAD Jatinangor dan selanjutnya kami hanya tinggal jalan sedikit untuk bisa tiba di Jatos. Akhirnya kamipun sampai...
Kami masuk lewat pintu depan yang notabene baru beres direnov, bersama dengan rombongan lain yang keliatannya punya tujuan yang sama namun belum begitu mengenali tata denah mall Jatinangor ini. Akhirnya mereka mengikuti kami yang sama-sama tidak tahu. Kami naik keatas dengan menggunakan eskalator yang salah dan begitu sampai di atas ternyata masih dalam tahap perbaikan. Tanpa basabasi kami langsung turun menggunakan eskalator turun yang ada disebelah eskalator naik yg tadi. Eh ternyata pemirsa, itu rombongan ngikutin wkwkw, jadi malu :''>
Kami berenam akhirnya berjalan menuju tangga yang benar. Sayangnya bioskop belum dibuka karena kami datang kepagian. Jadi kami pergi ke lantai bawah untuk mencari seonggok makanan. Disinilah muncul Tragedi Ades... uwokwow. Untuk lebih tau tragedi apa sebenarnya, silahkan kunjungi
annisadeswitaafiana.blogspot.com
Kami tiba di bioskopnya yang masih tutup dan duduk-duduk santai di berandanya sembari ngobrol. Saat pintu bioskop di buka, dengan rusuhnya saya lari dan akhirnya baris di posisi ke dua, mancap B). Pesan tiket dan nunggu lagi kurang lebih setengah jam. Oh my God, sampai kapan kami akan menunggu?
Finally, filmpun dimulai dan nampaknya didalem bioskopnya mah gaperlu diceritain lah ya. Setelah keluar dari bioskop, kami tak lupa pada Allah. Kami berjalan menuju mushola sekitaran sana dan solat kemudian langsung menuju
Mie Bakso Kangkung dan tidak ada lagi kejadian Shinta (kecap tumpah) =)).
Tapi, di tengah perjalanan menuju ke sana....ada tragedi saya yang tidak akan saya ceritakan disini :(