Esti Destikarani

I am an Architect

Esti Destikarani

Only a place for express all thoughts into a set of indefinite letters. Hoping to be useful, but being self complacent is very meaningful for me. Thank you, to spend a few minutes just to open this site. Hopefully there's no regret and keep the "kepo" grows to read more articles or sharing stories that I've posted. Its an honor for me if you leave a trail by commenting below the posts. Happy reading and enjoy, Esti.

  • Bandung City
  • +62853-1455-5953
  • edestikarani@gmail.com
  • www.wap-jett.blogspot.co.id
Me

My Professional Skills

I am very good at making dreams but still not ready to wake up and achieve everything I have dreamed of. My time is always used to think about everything. Deeply imagining something satisfying. Because I think everything starts as a dream, but unfortunately its requires ACTION to become true.

AutoCad 80%
SketchUp 90%
Vray for Sketchup 80%
Adobe Illustrator 85%
Adobe Photoshop 85%
Corel Draw 90%
Microsoft Office 90%

Tentang Arsitektur

Kesoktahuan diri ini yang hanya ingin bercakap-cakap tentang arsitektur walaupun ilmunya belum ada apa-apanya. Sharing aja gimanah?

Tentang Travelling

Ah, ini sih cuman konten jalan-jalan biasa. Doain ya, semoga bisa "travelling beneran". Pasti di post deh :)

Curhat Session

Blog ini isinya 1% ilmu, 99% curhat. Jadi buat apa kalian datang haha. Gak deng bercanda. Terimakasih telah berkunjung, luv luv :*

Tentang Portofolio

Berusaha menjadi wanita yang produktif. Cobalah lihat keproduktifan diri ini. Semoga menghibur :')

Hanya Cerita Lampau

Bangsa yang hebat adalah bangsa yang tidak meninggalkan sejarahnya. Begitupun kita sebagai manusia. Apadah wkwk

Artikel Bermanfaat

Nah yang ini semoga beneran bermanfaat ya.

0
Proyek Desain
0
design award
0
facebook like
0
current projects
Tampilkan postingan dengan label my band. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label my band. Tampilkan semua postingan
  • All About Evanescence

    read more

    Sejarah
    Evanescence pertama kali didirikan oleh Amy Lee dan mantan gitaris Ben Moody. Mereka berdua berjumpa pada sebuah kamp anak muda di Arkansas, dimana Moody mendengar Lee bermain lagu I'd Do Anything for Love (But I Won't Do That) karangan Meat Loaf pada sebuah piano.
    Kemudian pasangan ini menemukan bahwa mereka sama-sama tertarik terhadap Jimi Hendrix dan Björk. Kemudian mereka bersama-sama menulis lagu (yang pertama adalah "Solitude" oleh Amy Lee, diikuti dengan "Understanding" oleh Ben Moody, "Give Unto Me" oleh Amy Lee. Kemudian lagu keempat yang mereka tulis adalah "My Immortal"). Lagu-lagu ini lalu diubah sedikit secara lirik dan musiknya oleh Ashley Hincher. Oleh karena itu nama keduanya ditemukan pada bagian credit.
    Untuk beberapa saat, mereka tidak dapat menemukan musisi lainnya yang bisa bermain dengan mereka dan tidak memiliki dana untuk membayar asistensi profesional, jadi mereka tidak bisa bermain musik secara live. Namun dua lagu mereka "Understanding" dan "Give Unto Me", bisa masuk tangga musik lokal dan permintaan untuk pertunjukan live mulai meningkat. Setelah grup ini akhirnya bisa berpentas, mereka akhirnya menjadi salah satu pementasan terpopuler di daerah mereka. Mereka berpentas menggunakan beberapa nama termasuk "Childish Intentions" dan "Stricken," sebelum memutuskan untuk menggunakan nama "Evanescence" (yang artinya adalah "berpudar", atau "menguap seperti asap"). Amy pernah berkata bahwa ia menyenangi nama ini karena nama ini misterius dan gelap dan meninggalkan kesan yang mendalam dalam benak seseorang. Oleh karena itu ia menginginkan nama ini.

    Karya-karya Awal
    Album perdana mereka, Origin (dirilis tahun 2000), kurang dikenal oleh masyarakat pecinta musik. Evanescence juga merilis dua EP, yang sekarang sangat dicari-cari para kolektor karena sangat langka: Evanescence EP (1998) dimana ada sekitar 100 eksemplar dan, Sound Asleep EP, yang juga dikenal sebagai Whisper EP (1999), dan terbatas pada 50 eksemplar.
    Tidak aneh, Origin dan kedua EP ini mengandung versi-versi demo dari beberapa lagu yang ada di album perdana mereka. Bahkan, rekaman lagu "My Immortal" juga ditemukan di Fallen selain terdapat di Origin, dikurangi beberapa instrumen pengiring. Namun Amy Lee sendiri menganggap bahwa rekaman ini bukan sebuah album yang sejati namun hanya sebuah kumpulan lagu-lagu demo (di mana beberapa di antara tidak dipentaskan secara baik) yang dikirimkan ke perusahaan-perusahaan musik. Hanya 2.500 eksemplar dari rekaman ini yang pernah dibuat dan dengan ini membatasi availability-nya hanya kepada beberapa yang mujur bisa membelinya pada tahun-tahun awal atau kepada mereka yang bersedia membayar ratusan dolar. Sebagai reaksi, Amy Lee bahkan mendorong para penggemar untuk men-download-nya dari internet pada sebuah wawancara.
    Tidak mengherankan beberapa perusahaan pembajakan menjual rekaman-rekaman bajakan Origin, biasanya sebagai "rilis ulang Rusia" dan pada harga yang tinggi. Oleh karena itu disarankan bahwa para penggemar seyogyanya jangan membuang uang mereka pada sebuah eksemplar Origin karena kemungkinan besar bukan eksemplar asli dan tidak menguntungkan grup ini lagi.

    Fallen
    Album utama pertama mereka "Fallen" sudah mendapatkan penghargaan 6x Platinum, dan berada selama 43 pada Billboard Top 10. Lalu lebih dari 12 juta eksemplar album ini laku terjual.
    Single Evanescence utama yang pertama; "Bring Me to Life" merupakan sebuah dobrakan dunia bagi band ini dan mencapai urutan ke-5 pada Billboard Hot 100 di Amerika Serikat, sementara "My Immortal" yang sama-sama populer mencapai urutan ke-7 di AS. Lalu dimasukkannya lagu-lagu ini dalam soundtrack film Daredevil menolong mereka menjadi populer dan membuat posisi mereka di dunia musik menjadi kokoh.
    Lalu single "Bring Me to Life" juga mendapatkan pengakuan untuk band ini pada Grammy Awards of 2004, dimana band ini diberi penghargaan Grammy Award for Best Hard Rock Performance. Pada waktu yang sama, Evanescence juga diberi penghargaan Grammy Award for Best New Artist.
    Dua single dari album Fallen yang dirilis termasuk "Going Under" dan "Everybody's Fool", yang juga dibuatkan video klip.
    Lalu lagu Breathe No More yang sebelumnya belum dirilis, termasuk pada soundtrack film Elektra yang dirilis tahun 2005.

    Kepergian Ben
    Pada 22 Oktober 2003, Moody secara tiba-tiba meninggalkan band ini, padahal sedang berada di tengah-tengah tur Eropa. Alasannya mula-mula yang dilaporkan karena mereka mengalami "perbedaan secara kreatif." Namun pada sebuah wawancara beberapa bulan kemudian, [1], Amy Lee berkata: "Kami mencapai suatu titik dimana jika tidak sesuatu halpun berubah, kami tidak akan bisa membuat album kedua."
    Setelah saat itu, Amy Lee pernah berkata bahwa kepergiaan Ben hampir bisa dikatakan melegakan karena keberadaannya menciptakan ketegangan dalam band. Terry Balsamo dari band Cold mengganti Moody. Belum lama ini Moody mengaku dalam sebuah wawancara bahwa ia mengidap bipolar disorder, namun meninggalkan terapi narkoba dan alkohol ketika ia sedang terlihat pertikaian dengan Evanescence. Ia juga berkata bahwa lagu yang ditulisnya ketika kepergiannya secara tiba-tiba dan berjudul "10/22", mula-mula ditulisnya untuk menjelek-jelekkan Amy Lee. Namun setelah berintrospeksi Moody membeberkan bahwa ia sebenarnya membicarakan dirinya sendiri dan bukan Lee.

    Anywhere But Home
    Anywhere But Home dirilis pada tahun 2004 pada format DVD/CD. . DVD ini merupakan rekaman dari pertunjukan mereka di Paris beserta beberapa fitur di belakang panggung, seperti penandatanganan CD dan warming up. CD-nya sendiri berisi beberapa lagu yang sebelumnya belum pernah dirilis seperti "Missing", "Breathe No More" (dari film Elektra) dan "Farther Away". Lalu dalam CD ini terdapat pula lagu cover Korn "Thoughtless" yang pernah mereka mainkan pada beberapa pertunjukan live.

    The Chronicles Of Narnia
    Amy Lee diminta untuk menulis sebuah lagu tema untuk versi film tahun 2005 The Chronicles of Narnia: The Lion, the Witch and the Wardrobe, namun lagunya ditolak oleh para produser karena dianggap "terlalu gelap dan bersifat epos". Lee kala itu berpikir untuk menyesuaikan lagunya, namun akhirnya ia memutuskan bahwa "ia tidak akan pernah berkompromi mengenai karya seninya untuk apapun."
    Lee sudah memberikan sinyal bahwa para penggemar bisa mendengarkan lagu Nanrnia yang tak terpakai ini di masa depan. Pada halaman web EvBoard, papan pesan resmi Evanescence, Amy Lee berkata bahwa tidak ada yang hilang dan bahwa lagu ini merupakan bahan yang menarik untuk album baru mereka.

    The Open Door

    The Open Door adalah album studio kedua oleh Evanescence. Pertama kali dirilis di Polandia pada tanggal 25 September 2006, melalui Wind-up Records dan kemudian di lebih dari 20 negara lain di seluruh dunia. Semula direncanakan dirilis pada Maret 2006, tanggal rilis The Open Door berubah karena stroke gitaris Terry Balsamkeper, hilangnya mantan manajer band dan Will Boyd dan kepergian Ben Moody dari band. Album ini melambangkan awal yang baru untuk band ini, menggabungkan elemen-elemen baru dalam musik lama mereka seperti gothic rock, simfoni rock dan musik pop serta paduan suara di beberapa lagu. Proses menulis untuk album berjangka waktu lebih dari 18 bulan dan sebagian besar lagu itu ditulis oleh Amy Lee dan Terry Balsamo, sedangkan yang diproduksi oleh Dave Fortman. Pada Oktober 2011 mereka telah menjual lebih dari dua juta kopi di Amerika Serikat dan lebih dari enam juta kopi di seluruh dunia.
    "Call Me When You're Sober" dirilis secara digital sebagai single pertama dari album pada 4 September 2006 dan kemudian dirilis sebagai CD pada 27 September. Menduduki posisi 10 di Billboard Hot 100 dan meraih posisi 20 teratas dalam tangga lagu lebih beberapa internasional. "Lithium" dirilis sebagai single kedua pada tanggal 1 Januari 2007 sedangkan "Sweet Sacrifice" dirilis sebagai single internasional ketiga dari album pada tanggal 5 Mei 2007. "Good Enough" dirilis sebagai single keempat dari album namun gagal tercatat di tangga lagu musik.


    EvanescenceEvanescence adalah self-titled album studio ketiga oleh Evanescence. Album ini dirilis pada tanggal 7 Oktober, 2011 oleh Wind-up Records. Band ini memulai proses menulis album pada Juni 2009. Peluncuran album ini diubah beberapa kali; pada 22 Februari 2010, band ini masuk studio dengan produser Steve Lillywhite, tetapi kemudian mereka berhenti rekaman album dengannya karena dia "tidak pas". Selama waktu itu album ini dijadwalkan untuk rilis 2010 Agustus atau September, tapi Lee kemudian mengumumkan bahwa Evanescence telah meninggalkan studio untuk menulis lebih banyak bahan. Pada tanggal 11 April 2011, band kembali ke studio dengan produser baru, Nick Raskulinecz. Menurut Lee, band ini mendapat pengaruh dari Björk, Depeche Mode, Massive Attack, MGMT dan Portishead. Lagu di Evanescence mengandung unsur gothic rock, nu-metal dan hard rock serta elemen elektro baru. Setelah dirilis, album menerima tanggapan positif dari kritikus musik yang umumnya memuji unsur musik baru dalam suara lagu dan vokal Lee. Namun, beberapa dari mereka mengkritiknya mirip dengan materi band yang lebih tua. Single pertama dari album, "What You Want", dirilis pada tanggal 9 Agustus 2011. "My Heart Is Broken", single kedua dari album, dirilis pada tanggal 11 November 2011. "Lost in Paradise" dirilis secara internasional pada 25 Mei 2012. "The Other Side" resmi dirilis di U.S. Alternative and Modern Rock Radio pada tanggal 11 Juni 2012. Kemudian selama sesi dengan Nick Raskulincecz, Lee berbicara tentang tema album, "Saya mendapatkan inspirasi oleh alam. Laut adalah temanya.. Kehancuran juga dijadikan tema album, tanpa harus menawarkan solusi." Dia menambahkan bahwa band ini menggunakan banyak instrumen baru seperti harpa, synthesizer dan keyboard klasik. Sebuah remix dari Renholdër "Made of Stone" muncul di soundtrack dan di penutup film Underworld :Awakening dan remix Photek dari "A New Way To Bleed" disertakan pada soundtrack The Avengers, Avengers Assemble: Music from and Inspired by the Motion Picture.

    Kontroversi Kekristenan
    Pada awalnya Evanescence dianggap sebagai bagian dari Christian rock dan bahkan album mereka dijual di toko-toko Kristen. Anggapan ini muncul karena dalam lagu "Tourniquet" terdapat lirik,"Will I be denied Christ, tourniquet, my suicide." Lagu ini sebenarnya bukan karya Amy Lee maupun Ben Moody, karena lagu tersebut ditulis oleh Rocky Gray (mantan drummer Evanescence) untuk band-nya, Soul Embraced, sebelum memutuskan untuk berpisah dengan Soul Embraced dan bergabung dengan Evanescence. Namun para anggota band ini sudah menyatakan bahwa mereka tidak mau dianggap sebagai sebuah grup Christian rock, apalagi setelah Moody memaki-maki pada sebuah wawancara. Tidak lama kemudian toko-toko Kristen menghilangkan album-album mereka dari rak-rak mereka. Setelah itu Amy Lee menyatakan bahwa mereka BUKAN sebuah grup Kristen dan akan menghargai apabila gosip ini akan berhenti.

    Persamaan
    Band ini seringkali disamakan dengan band nu-metal seperti Linkin Park, P.O.D. dan Papa Roach, namun banyak penggemar yang menolak karena persamaan ini kurang tepat karena hanya berdasarkan lagu "Bring Me to Life" saja, yang juga menampilkan vokalis 12 Stones; Paul McCoy yang bermain musik bergaya rap pada beberapa bagian pendek lagu ini. Namun hal ini tidaklah representatif bagi kebanyakan lagu-lagu mereka, baik di album Fallen maupun karya-karya mereka yang lebih awal. Evanescence juga disamakan dengan band-band seperti In Winter, Lacuna Coil, Nightwish, dan Within Temptation, yang semuanya memakai vokalis wanita dan tema-tema lirik yang gelap, namun band-band terakhir ini biasa dianggap symphonic metal/gothic metal dan bukan rock.
    Pada saat pementasan secara live, Evanescence seringkali memainkan lagu-lagu cover dari band-band semasa seperti A Perfect Circle, The Offspring, Garbage, Metallica, dan Korn. Mereka juga pernah mementaskan lagu-lagu grup rock alternatif yang sudah dibubarkan seperti Soundgarden dan The Smashing Pumpkins.





  • Stuck On You

    I heard you driving in my car
    Then in a frozen bar
    And I claimed I didn't care for you
    But your verse got trapped inside my head
    Over and over again
    You played yourself to death in me

    I thought I'd drop you easily

    But that was not to be
    You burrowed like a summer tic
    So you invade my sleep and confuse my dreams
    Turn my nights to sleepless itch

    Stuck on you 'till the end of time

    I'm too tired to fight your rhyme
    Stuck on you 'till the end of time
    you've got me paralyzed


    Holding on the telephone
    I hear your midrange moan
    You're everywhere inside my room
    Even when I'm alone 

    I hear your mellow drone
    You're everywhere inside of me

    I can't escape your incessant whine
    When you beam it out all across the sky
    No I can't escape your insipid rhyme

    When you shoot it deep
    Straight into my mind

    -paramore-
  • Kotak - Saat Ku Jauh Chord

    [intro] G D C 2x

    G     C        G          C
    Disanalah, ada bintang bersayap,
      G       D         C
    melihat dengan sinarnya
    G     C           G       C
    Dua insan, sedang dilanda rindu,
    G         D       C
    nyanyikan lagu cinta

    Em    C              G     D
    Ada hati yang tak pernah lelah,
    Em        C         G          D
    walau tak dapat berada di dekatmu

    [Reff:]
     G             D              C
    Akupun mengerti, dirimu menanti
       G            D              C
    Sentuhan belaiku, dahaga cintamu
     G             D      
    Akupun berharap, rindu ini,
    F                C
     bukan sebatas kata-kata,
      Sm
    Untuk menggantikan,
      C      
    diriku di saat, ku jauh

    G D C

    G        C        G      C
    Ku pastikan, hati ini terjaga,
    G     D       C
    setiaku untukmu
    G         C       G        C
    Dan kau jua, tetaplah satu cinta,
    G         D       C
    jangan terusik khilaf

    Em    C              G   D
    Ada hati yang takkan terisi,
    Em       C          G         D
    oleh sesuatu selain cinta darimu

    to : [Reff]

    [interlude:] G D C

     G             D              C
    Akupun mengerti, dirimu menanti
       G            D              C
    Sentuhan belaiku, dahaga cintamu
    G  D   F  C
    ooo... ooo...

    to : [reff]

    [ending:] G D C
  • Kotak - Terbang Chord

    Dm              F
    Hilang ragaku melayang
                Gm
    Jauh tak terbayang
               A#         C
    Ke angkasa ku akan terbang
    Dm              F
    Biarkan ku raih bintang
                Gm
    Dan ku bawa pulang
               A#       C
    Kembali ke bumiku sayang

    [intro] Dm

    Dm                A#
     Satu hal yang kuingin dalam hidup ini
    Dm                A#
     Merasakan yang lain terbang bagai peri
    Dm             A#
     Hanya bias khayalku ‘tuk ke atas awan
    Dm                A#
     Bertemu sang mentari menari bersama
    A#  C
     Indah...
          A#         C
    Berkhayal yang indah...

    Dm              F
    Hilang ragaku melayang
                Gm
    Jauh tak terbayang
               A#         C
    Ke angkasa ku akan terbang
    Dm              F
    Biarkan ku raih bintang
                Gm
    Dan ku bawa pulang
               A#       C
    Kembali ke bumiku sayang

    [maennya pake setting gitar drop-D]
  • Kotak - Beraksi Chord

    [intro] D D-D#-D D F-G-D#  
    D D-D#-D D-F-G-C-D




    D
    ketika siapa saja sendirian
    berdiam diri tak ada hiburan
    jika kau merasakan kesepian
    datang kemari kita senang2

    G 
    semua berdiri
    F        C    D
    waktunya beraksi

    D
    menghina sampe kerasa gak jaman
    kami datang membawa perdamaian
    ciptakan suasana tak terlupakan
    lantangkan suaramu dan teriakkan

    G
    alunan distorsi
    F         C    D
    kotak pun beraksi

    D    
    yang ada di sana yang ada di sini
               F     C
    semua ikut bernyanyi
    D
    hey... yang datang di sini jangan bikin keki
               F     C
    bikin suasana happy

    D A#       D A#
        beraksi
    D A#       D A#
        beraksi

    [interlude] D F A# C 3x
  • Kotak - Kosong Toejoeh Chord

    [intro] D5-F5 D5-F5-D5 D5-F5 D5-F5-D5 C5-D5-F5-D5 4x

      D5
    Jangan kau pikir aku tak cinta padamu
                F5
    Mungkin kau pikir ku juga bosan padamu
             C5
    Ku balas SMS dan angkat telfonmu
            D5
    Kau selalu curiga melulu

      D5
    Jika kau inginkan minggu depan bertemu
             F5
    Senin, Selasa sampai hari Sabtu
            C5
    Banyak urusan sibuk ini itu
            D5
    Ku harapkan kau sabar menunggu

    [chorus]
    D5
     Datang saja malam Minggu
    F5
     Jangan lupa ke rumahku
      A#5
    Nomor kosong toejoeh
      D5
    Nomor kosong toejoeh


    D5
     Bebas lakukan sesuatu
    F5
     Tak ada papa mamaku
      A#5
    Hanya ada aku
           
    Ku tunggu

    D5-F5 D5-F5-D5 D5-F5 D5-F5-D5 C5-D5-F5-D5 2x


    D5
    (hau hau) Ku ingin kau mengerti
    (hau hau) Hanya kau yang berarti
    (hau hau) Kecuplah bibir ini

    D5
    (hau hau) Ku ingin kau mengerti
    F5
    (hau hau) Hanya kau yang berarti
    A#5                         D5
    (hau hau) Kecuplah bibir ini

    D5
    Bebas lakukan sesuatu
    F5
    Tak ada papa mamaku
      A#5
    Hanya ada aku
      D5
    Hanya ada aku

    D5
     Datang saja malam Minggu
    F5
     Jangan lupa ke rumahku
      A#5
    Nomor kosong toejoeh
      D5
    Nomor kosong toejoeh

    D5
    Bebas lakukan sesuatu
    F5
    Tak ada papa mamaku
      A#5
    Hanya ada aku
      A#5
    Hanya ada aku

    [coda] D5-F5 D5-F5-D5 D5-F5 D5-F5-D5 C5-D5-F5-D5 2x
  • Kotak - Tinggalkan Saja Chord

    Intro: D A Bm G D

    F#m   G           A
     Bila ku berjumpa kau bikin ku terpesona

    F#m   G          A
     Hati ku berkata seperti kau yang ku damba

    F#m    G    A
     Benak hati tak bisa menahan lagi

    F#m    G   A
     Meski ada yang memiliki


    Reff:

    D         A            Bm         G
    Aku tak bisa melihat kau bersamanya

         D          A            Bm          G
    Tapi tak seharusnya dengan dia kau bercinta


    F#m   G          A
     Jika kau merasa apa yang telah aku rasa

    F#m  G              A
     Kau bilanglah saja kau tak lagi cinta dia

    F#m    G    A
     Benak hati tak bisa menahan lagi

    F#m    G      A
     Pasti engkau akan ku nanti


    Back to Reff


    G             A   Bm
    Tinggalkanlah dia lupakanlah saja dari Ko

    G           A
    Tinggalkan, lupakan

    Interlude: D Em Bm
               D G  A

    Back to Reff 2x

    G             A   Bm              D
    Tinggalkanlah dia lupakanlah saja dia

    Code: D
  • KOTAK BAND IS MY FAVOURITE LOCAL BAND

    KOTAK . kotak itu keren buanggeeett. Awal suka sih baru-baru ini. Kenapa bisa suka?? yaaaa soalnya vokalisnya suaranya keren, basisnya cantik, gitarisnya jago, sama drummernya mantap. Kali ini kayanya bakalan serius ngefansnin kotak. Tapi gatau juga sih.
  • Diberdayakan oleh Blogger.

    GET A FREE QUOTE NOW

    Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam erat volutpat.

    ADDRESS

    Bandung City, Indonesia

    EMAIL

    edestikarani@gmail.com

    MOBILE

    +62 859 5006 9490

    LINE

    estides