Ternyata mulut perlu
perhatian khusus. Virus, bakteri, fungi dapat menyerang mulut. Dunia terasa
hambar dan seperti menghindar untuk bertemu ketika mulut bermasalah. Jadi,
waspadalah terhadap penyakit mulut. Sariawan yang kadang dianggap biasa bisa
merupakan indikasi dari penyakit mulut yang lebih parah atau bisa jadi
peringatan karena kurang vitamin tertentu.
Berikut ini bebrapa penyakit mulut
yang perlu diwaspadai:
1.
Bau mulut adalah penyakit ketidakseimbangan
asam dalam mulut.
Bau mulut bisa menjadi
indikasi akan penyakit kronis lainnya, seperti; penyakit organ dalam, penyakit
ginjal, liver, jantung, diabetes, gangguan pencernaan, dan lain sebagainya.
Juga dapat disebabkan karena masalah yang ada di mulut, gigi berlubang, karang
gigi / karies, dan lain sebagainya .Tanda terjadi bau mulut akibat terganggunya
keseimbangan asam mulut seperti alir liur kental, mulut kering dan rasa tidak
nyaman bicara, lawan bicara akan terlihat gelisah dan mengambil inisiatif
menjauh / mengambil jarak dalam berbicara.
Cara mudah mengetahui anda bau mulut adalah dengan meilhat postur lidah
yang biasanya keputihan bersisik, menandakan banyak bakteri disitu, bakteri
Solobacterium Moorei. Cara kedua; jilat punggung telapak tangan, biarkan
beberapa saat sampai rada kering, trus cium aromanya, bila berbau busuk
menandakan anda menderita bau mulut.
Tips
cara mengatasi bau mulut tidak sedap :
• Banyak minum air putih.
• Gosok gigi teratur dan bersihkan lidah.
• Rawat gigi dan rutin check up ke dokter
gigi.
• Menghindari makanan pemicu bau mulut
• Hindari kebiasaan merokok.
• Olahraga teratur
• Usahakan buang air besar rutin tiap
hari minimal sekali
• Cukupi serat/buah dan sayuran.
• Rutin minum yogurt, vitamin c dosis
tinggi.
• Gunakan obat yang mengobati bau mulut
secara holistic (menyeluruh) dari sumber penyakit, obat kimia menggunakan kimia
sintetis dikhawatirkan menimbulkan efek samping.
2. Radang
Mulut
Warna lidah menjadi pucat
dan ada bercak kuning keputihan yang bisa dikeruk dengan mudah. Bercak tersebut
akan menyebabkan rasa perih bila terkena makanan atau sikat gigi. Radang mulut
ini disebabkan oleh infeksi jamur. Pengobatannya biasanya berupa tablet hisap
antifungal.
3. Glossitis
Lidah terasa sakit karena
ada rekahan. Keadaan ini terjadi karena jaringan pelindung di permukaan lidah
tidak terbentuk dengan sempurna. Pengobatannya biasanya berdasarkan
penyebabnya. Misalnya, karena anemia atau kurang vitamin tertentu.
4. Infeksi
virus herpes simpleks
Adanya titik-titik
berwarna kuning pucat di lidah, suhu tubuh tinggi hingga 38 derajat Celcius
atau bahkan lebih. Kadang diiringi dengan rasa perih pada sekitar bibir yang
diawali dengan lepuhan yang sangat sakit (lepuh selesma). Kalau daya tahan
tubuh bagus, maka gejala ini akan hilang dalam beberapa hari. Tapi ada juga
obat yang dapat dibeli di apotek agar proses penyembuhan berjalan lebih cepat.
5. Coxsackie virus
Virus ini biasanya
menyerang anak-anak. Selain mulut, ada juga titik-titik merah yang menyerang
tangan dan kaki. Oleh karena itu, keadaan ini sering juga disebut sindrom
tangan, kaki, dan mulut. Anak yang terserang virus ini bisa saja tidak
mengalami demam atau menggigil. Tapi karena ini virus menular, maka anak harus
diisolasi dari teman-teman bermainnya. Keadaan ini akan hilang dalam beberapa
hari. Beri anak makanan tinggi protein dan istirahat cukup agar daya tahan
tubuhnya meningkat.
6. Perih di mulut atau bibir sebagai
indikasi penyakit lain
Syphilis yang tertular
akibat oral seks juga dapat menyebabkan mulut perih. Tapi keluhan ini akan
hilang setelah beberapa hari. Bagaimana dengan rasa perih di mulut dan lidah
dalam waktu lama (lebih dari 3 minggu)? Hal ini harus dianggap serius karena
bisa saja rasa perih itu sebagai pertanda adanya kanker.
7. Gigi dan gusi yang kurang bersih
Sariawan, infeksi, atau
luka di mulut lainnya dapat juga menyebabkan bau busuk
Mengkomsumsi bawang merah, bawang
putih, Alkohol, Merokok, Gigi palsu yang tidak terawat.
Untuk mendapatkan napas yang harum lakukanlah
hal-hal di bawah ini:
-
Kumur-kumurlah
dengan air garam atau air daun sirih hangat
-
Konsumsilah
banyak sayuran hijau dan lalap-lalapan, seperti, daun kemangi dan daun kencur. Minumlah
air putih yang cukup. Ludah yang kental dengan volume yang kurang akan
menyebabkan bau mulut yang tak sedap.
-
Gosoklah
gigi setiap habis makan.
-
Jangan
biarkan karang gigi menumpuk.
0 komentar:
Posting Komentar