MOSSAD menguak tabir dinas intelijen Israel

  • Kepada Nadia, istriku, dan keluargaku yang tercinta. Aku meminta agar kalian tetap bersatu. Aku memohon kepadamu, Nadia, untuk memaafkan aku. Aku minta agar engkau menjaga dirimu sendiri dan anak-anak, serta berusaha supaya anak-anak dididik dengan baik. Perhatikanlah dirimu sendiri dan usahakanlah agar anak-anak kita tak kekurangan apapun. Peliharalah hubungan baik dengan keluargaku. aku ingin engkau menikah kembali agar anak-anak tak tumbuh tanpa seorang ayah. Aku berikan kepadamu kebebasan penuh untuk berbuat demikian. Aku mohon agar engkau jangan membuang-buang waktu dengan menangisi aku. Selalu berpikir untuk masa depan. Kukirimkan ciumku yang terakhir kepadamu, Sophie, Iris, dan Shaul, serta anggota-anggota keluarga lainnya.

    Jangan lupa untuk berdoa bagi arwah ayahku dan arwahku sendiri. Untuk kalian semua, kuhaturkan cium terakhir dan shalom.

    Eli Cohen
    18-5-1965

    Itulah surat yang ditinggalkan Eli Cohen untuk keluarganya. Tak sampai sejam setelah menulis surat ini, Eli Cohen tewas di tiang gantungan. Kisah Eli Cohen, mata-mata terhebat Dinas Intelijen Israel ini hanyalah salah satu dari berbagai kisah nyata yang disajikan dalam buku ini, kisah-kisah di balik keberhasilan maupun kegagalan dinas intelijen Israel: MOSSAD

    Judul : MOSSAD (menguak tabir dinas intelijen Israel)
    Karya : Dennis Eisenberg; Eli Landau; Uri Dan
    Tebal halaman : kalo ceritanya aja sih 311 hal
    Pustaka Primatama 2007
  • 0 komentar:

    Diberdayakan oleh Blogger.

    GET A FREE QUOTE NOW

    Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam erat volutpat.

    ADDRESS

    Bandung City, Indonesia

    EMAIL

    edestikarani@gmail.com

    MOBILE

    +62 859 5006 9490

    LINE

    estides